Pembukaan
Ketika aku menyebut Diego Maradona, pemain sepak bola terhebat sepanjang masa. Terus, Lionel Messi, salah satu pemain terbaik dunia, kamu pasti tahu. Meraka berasal dari negara mana?
Argentina
Ya. Betul. Argentina. Bahkan banyak diantara kita yang mengira bahwa negara asal diego maradona dan lionel messi itu sebagai negara maju.
Dan siapa sangka, negara asal pemain sepakbola terhebat sepanjang masa, yaitu argentina berkali-kali jatuh bangkrut. Dan sekarang, juga sudah diambang kebangkrutan lagi.
Di video ini, aku mau ceritain tentang ekonomi argentina, negara yang kita anggap sebagai negara maju tapi ekonominya msih naik turun terus kaya iman kalian. Bentar solat, bentar maksiat. Paraahh..
Saya mau ceritain ekonomi argentina dari jaman dulu sampai sekarang. 2022
Tonton sampai habis.
Sejarah ekonomi argentina
kalian tau ga. Ekonom itu sering jadiin argentina sebgai bahan penelitian?
Ini karena ekonomi argentina itu sering banget naik turun. Pernah jaya beberapa kali. Tapi sering hancur juga.
Awal abad 20, argentina itu pernah menjadi negara maju banget. Tapi makin kesini, makin mundur. Sering banget krisis.
Tahun 1860 -1930, argentina itu maju pesat dari pertanian. Karena banyak sekali lahan subur di sana dan pemanfaatannya luar sangat tepat. Sampai-sampai menjadi negara dengan pedapatan per kapita nomor 10 di dunia di tahun 1913.
Tahun 1930, argentina mulai mengalami kemunduran. Penyebab terbesarnya karena keadaan politik yang tidak stabil setelah junta militer melakukan kudeta.
Walau begitu, sampai tahun 1962, pendapata perkapita argentina masih tetap lebih tinggi dari beberapa negara maju seperti Jepang, Australia, itali dan mantan penjajahnya. Yaitu spanyol.
Tahun 1930 - 1970, pemerintahannya terus menerapkan kebijakan subtitusi impor. Niatnya sih agar bisa berdikari. Sayangnya ada sedikit kesalahan dari pemerintahannya. Mereka tidak begitu fokus lagi ngurusin sektor pertanian yang saat itu terbukti menaikkan ekonomi negara. Kebanyakan investasinya malah difokuskan untuk industrialisasi.
Hal ini yang menjadikan Argentina mengalami kemunduran secara perlahan di abad 20.
Tahun 1976, subtitusi impor sudah tidak dipakai lagi. Sayangnya lagi, tahun 1980an, argentina mengalami inflasi tinggi lagi yang faktor utamanya dikarenakan produksi barang-barang yang tidak efisien, penginkatan gaji yang tinggi dan pengeluaran yang terus meningkat.
Akhirnya, kebijakan yang diambil oleh kediktatoran militer terakhir menyebabkan utang argentina yang terus menumpuk sampai menyentuh 3/4 dari PDB nya.
Singkatya, tahun 2005, ekonomi argentina sudah pulih. Tapi tahun 2014, bangkrut lagi. Tahun 2020 juga bangkrut lagi setelah tidak bisa bayar utang senilai 500juta dolar.
Dan sekarang, Argentina sudah diambang kebangkrutan lagi.
Sebelum ngomong penyebabnya, aku mau ngomongin dampaknya dulu.
Dampak resesi Argentina 2022
Lalu, ketika pendapatan Anda segitu-gitu aja dan harga barang-barang naik terus, apa yang Anda rasakan? Sakit kan?
Misal biasanya kita beli beras cuma 10.000, tiba-tiba jadi 20.000, sakit kan?
Gas LPG melon yang tadinya cuma 22.000, naik jadi 50.000. Pusing ga? Pasti kebanyakan akan pusing. Anak-anak jadi ga bisa minum susu. Kuota buat tiktokan dikurangi. Demi apa? bisa bertahan hidup. Kalau demi nikah mah masih mending. Abis itu bisa hokya-hokya.
Parahnya lagi, udah dihemat-hemat, uangnya masih belum cukup juga. Kaya yang dialami argentina sekarng.
Banyak orang yang sampai jadi pemulung. Cari botol aqua kan. Karus indomie.Besi-besi bekas untuk dijual dan bisa beli makan anak istrinya. Semoga aja anaknya ga maksa minta uang buat beli kuota tiktokan.
Banyak juga yang sudah mulai transaksi seperti manusia purba. BARTER.
Barter
Ada yang bertukar perabot sama beras. Ada yang bertukar baju sama sayur. Pokoknya persis seperti pelajaran sejarah yang pernah diajarin sama Bu Guru pas masih SMP.
Ini masih mending. Ga sampe merampok atau merampas. Orang sudah kelaparan, sudah ga punya uang. Taruhannya ga makan mati, akhirnya, bisa melakukan perampasan kan. Ini sudah pernah terjadi di indonesia.
Yang baru-baru saja terjadi, di Lebanon. Seorang wanita dan adiknya merampok bank. Dia bawa pistol. Sebenarnya dia ga berniat merampok. Tapi mau ambil uangnya sendiri di bank. Kenapa dia sampai begitu? Itu karena bank membatasi pengambilan uang masyarakat karena disana gejolak ekonominya belum begitu stabil.
Demo
Ribuan warga juga pada turun ke jalan. Demo. Protes. Pengin gajinya dinaikkan. Banyak juga ang menghimbau agar pemerintah jangan ngutang-ngutng lagi.
Sama lah seperti kita. Kalau kita ngutang, ga bisa bayar, gimana coba? Kabur? wkwkwk mungkin bisa.
Tapi kalau negara? Mau kabur kemana? Masa kita mau boyongan ke cincin jupiter. Sambil bawa semua harta benda kita? Bebek, sapi, motor supra fit kalian. Ga mungkin kan.
Pemicu inflasi di Argentina
Banyak negara mengalami inflasi karena utang. Termsauk Argentina juga karena utang. Totalnya itu mencapai Rp. 515 ribu triliun. Utangnya itu sudah 80,5% dari PDB tahun 2021. (di sini)
Ibaratnya gini. Kamu punya usaha. Dalam setahun bisa menghasilkan produk senilai 100juta. Tapi utangmu itu 80juta 500ribu. Mau gimana lagi coba?
Ya gitu yang di alami argetina. Jika semua barang produksinya dijual, itu 80,5%nya cuma buat nutup utang.
Kalau indo, itu ngutangnya masih dibawah 40% dari PDB. Masih tergolong aman.
------------------------------
Dari sini kita bisa belajar agar kita tetap berhati-hati. Waspada tapi tidak panik. Biasa aja. Jangan menghambur-hamburkan uang. Beli produk dalam negri. Karena itu salah satu hal kecil yang bisa kita lakukan untuk mengurangi inflasi.
Jangan ngutang juga. Karena utang itu bikin mumet. Percaya deh. Apalagi ngutang buat beli IPONG. Haduuhh...
https://www.youtube.com/watch?v=OTrTqR2JSF0
https://www.youtube.com/watch?v=ZiVbv3LtjvI
https://www.youtube.com/watch?v=sWr-Ht1S_4U
https://www.youtube.com/watch?v=cFQoackauHI
https://www.youtube.com/watch?v=rypKb2F5Taw
https://www.youtube.com/watch?v=h52nLflPnIo
https://www.xe.com/currencycharts/?from=ARS&to=USD